Assalamualaikum
Warahmatullahi Wabarakatuh.
Tiada kenal lelah, tiada
kenal berhenti, Pujian dan rasa syukur yang mendalam semoga selalu terpanjatkan
kehadirat Allah SWT. Shalawat serta salam juga tidak putus tercurahkan kepada
Baginda Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, Sahabat dan Insya Allah kita
sebagai pengikutnya hingga akhir zaman.
Ketika
Saya Pernah Terpikat Komunis? Kok bisa kang Egi ?
“Kalau anak muda baca
Manifesto Komunis, belajar Marxis – Leninisme lantas tidak tertarik, maka dia
anak muda yang bebal. Tapi kalau sudah mendalami Marxisme – Leninisme dan
sampai tua masih tetap komunis, maka dia lebih bebal” (SK Trimurti)
Judul
yang cukup kontroversial tetapi ini nyata pengalaman pribadi saya. Bertahun –
tahun lalu ketika saya masih duduk dibangku SMA saya pernah sangat tertarik dan
sangat ingin mendalami paham komunisme.
Dan
itu saya kerjakan secara serius. Saya mulai rutin membaca buku – buku komunis, manifesto
komunis.. bahkan sampai detik ini saya masih hapal betul lirik dan nada lagu “Internationale”
yang merupakan Mars Komunis seluruh dunia.
Mengapa
bisa saya kagum terhadap komunis? Begini ceritanya… berawal dari ngefans dengan
sosok Bung Karno dan pemikirannya yang terkenal yaitu “NASAKOM – Nasionalis Agamis
Komunis”. Konsep yang ditawarkan oleh bung karno kepada bangsa Indonesia agar
tetap saling bersatu – padu dalam keberagaman ideologi.
Bung
karno yang memang pada saat ini sedang konflik dengan barat, melihat bahwa ide –
idenya yang sangat anti imperialis bisa didukung dunia apabila ada kekuatan
besar yang mendukungnya. Akhirnya bung Karno menggandeng Komunis yang
dibuktikan dengan beliau datang menemui pemimpin negara – negara komunis. Sebut
saja Kuba, Uni Soviet, RRC, Dll.
Sejak
lama saya sudah mengetahui tentang Peristiwa G30S/PKI tapi pada saat itu saya
percaya bahwa peristiwa tersebut Cuma konspirasi politik dan pembodohan rezim
orba untuk menggulingkan Soekarno dengan mengambing Hitamkan Komunis dalam hal
ini PKI dan nama PKI harus dibersihkan.
Ngefansnya
saya terhadap PKI ditentang orang tua. Kenapa? Bagi Ayah saya, komunis itu
atheis. Namun saya bersikeras berkata bahwa “Beda antara komunis dan atheis”. Apa
buktinya? Itu Tan malaka dihadapan Stalin berani mengatakan konsep penyatuan
Pan Islamisme – Komunisme. Sayapun sudah sapu bersih buku – buku Tan malaka spt
Masa aksi, Gerpolek, Madilog, Dari Penjara ke Penjara, Dll.
Selain
itu Komunis di Indonesia tumbuh juga dari kalangan ulama, sebut saja KH Achmad
Chaerun dari Sarekat Islam dan masih banyak lagi hal – hal yang membuat saya
pernah ngefans dengan Komunis. Belum lagi gerakan – gerakan revolusioner dan
konsep bernegaranya. Sangat kagum saya..
Bahkan
secara terang – terangan saya mengatakan bahwa saya berideologi Sosialis –
Komunis, Nasionalis – Demokratis di Wordpress saya waktu dulu. Anda masih bisa
mengunjungi wordpress itu, ini alamatnya : https://fadjriregina.wordpress.com/about/
. sayangnya saya lupa password dan ID wordpress itu.
ALHAMDULILLAH
SEMUANYA BERUBAH SETELAH NEGARA API MENYERANG !!!! HAHAHAHA
Semuanya
Berubah ketika saya mulai menemukan satu buku yang menurut saya sangat membuka
kesadaran saya akan bahaya komunisme, buku yang menyadarkan saya bahwa mau
alasan apapun, ideology komunis ini adalah ideology yang dibangun dengan paksa,
dengan kekerasan, dengan cepat dan dengan darah.
Buku
apa itu ? Judul bukunya “Katastrofi
Mendunia – Marxisma, Leninisma, Stalinisma, Maonisma dan Narkoba. Penulis :
Bpk. Taufiq Ismail”.
**REKOMENDASI
UNTUK DIBACA**
TOPENG HAK ASASI
MANUSIA
HAM
jadi tema favorit komunis untuk mencoba tumbuh kembali, kalau di Indonesia
mereka mengatakan bahwa pasca peristiwa Gestapu banyak keluarga PKI yang
dibantai rezim Orba dimana HAM? Yuk kita lihat berapa banyak yang pernah
komunis bantai diseluruh dunia. Apakah bisa mereka mengklaim HAM sebagai
pembelaan diri?
Berdasarkan
buku “The Black Book Of Communism”
selama kurang lebih antara tahun 1917 – 1991 komunisme berkuasa didunia, mereka
telah membantai 100 juta jiwa di 76 negara, sehingga rata – rata 1.350.000
orang setahun dibantai, 3.702 orang perhari, 154 orang perjam, 2,5 orang
permenit dan 24 detik perorang.
Kejam
yah? Jelas aja. Kejam itu ajaran dari Komunisme. Begini kata tokoh – tokohnya :
- Karl Marx berkata “Bila waktu kita tiba, kita tidak menutup – nutupi terorisme kita. Kami tidak punya belas kasih dan kami tidak meminta kepada siapapun belas kasihan. Bila waktunya tiba, kami akan mencari – cari alasan untuk melaksanakan terror..”
- Lenin Berkata “Tidak jadi soal bila tiga seperempat penduduk dunia habis, asal yang seperempat tinggal itu komunis. Untuk melaksanakan komunis, kita tidak gentar jalan ditas mayat 30 juta orang”.
- Stalin berkata “ Kematian satu orang adalah tragedi, kematian sejuta orang adalah statistik..”
Kilas
Balik Pemberontakan PKI MADIUN 1948 dipimpin oleh Musso melakukan pembantaian
terhadap Kaum Santri dan ulama NU & Muhammadiyah Jawa timur. Namun
peristiwa ini kita MAAFKAN dan LUPAKAN pada saat itu, tidak kita bahas – bahas dan
tidak ada aksi balas dendam. Sampai akhirnya kita izinkan kembali komunis masuk
dan mendirikan partai di Indonesia namun PKI kembali berulah ditahun 1968
melakukan pemberontakan yang begitu kejam. Apakah ini tidak cukup jadi
pelajaran bagi kita? Maafkan boleh, tapi jangan dilupakan.
Dari
sini sudah jelas bahwa komunisme tidak
akan sejalan dengan HAM. Jadi sebuah kecacatan jiwa alias Sakit jiwa Moral jika pemeluk ideology anti
HAM ini kemudian meneriakan HAM.. Ingat sebab akibat. Tidak mungkin rezim orba
dan militer membabat habis komunis tanpa sebab.
KAUM ANTI AGAMA
Terserah
jika anda ingin mengatakan Komunis dan Atheis beda. Saya hanya ingin
membeberkan pendapat sejumlah tokoh – tokoh sosialis – komunis tentang agama
dan Tuhan :
- Karl Marx “Agama adalah mandat bagi masyarakat, Menghujat agama adalah syarat utama dari semua hujatan…. Penghancuran agama adalah kebahagiaan.. eksistensi tuhan tidak masuk akal. Tuhan adalah konsep yang menjijikan. Aku menaruh dendam kepada semua Tuhan”
- Lenin “Agama adalah semacam minuman keras bagi jiwa,. Agama adalah suatu bentuk penindasan spiritual.. matilah agama hiduplah atheism. Atheism adalah bagian alami tidak terpisahkan dari marxisme”
Ketika
Listrik mulai memasuki desa – desa Uni Soviet dan mulai banyak lampu bercahaya,
Lenin berkata “Listrik akan menggantikan Tuhan. Biarlah para petani menyembah
listrik. Karena mereka nanti akan merasa bahwa listrik mempunyai kekuatan lebih
besar dari pada kekuasaan surga. Bahwa kekuasaan pemerintah pusat lebih
berwibawa ketimbang kekuasaan surga”
Ketika
Lenin berkuasa, dia membantai habis para pendeta dan menjadikan gereja – gereja
untuk kolam renang, ketika PKI berkuasa di Madiun, mereka membantai kaum islam,
santri dan membakar pesantren. Jadi dengan ini, apakah bisa komunis
berdampingan dengan agama? TIDAK!
KOMUNIS GAYA BARU
Komunis
akan terus mencoba bangkit dengan berbagai cara, dengan berbagai wajah, dengan
berbagai metode dll. kewaspadaan mesti selalu harus ditingkatkan.
- Resolusi Konferensi Partai Komunis Dunia Tahun 1976 “Laksanakan perebutan kekuasaan dengan segala cara yang mungkin; kalau terhalang oleh prinsip dictator buang prinsip itu dan injak dengan kaki, kalau kelompok nasionais berkeberatan, maka berdamailah dengan mereka dan katakana bahwa kalian nasionalis juga. Ganti Kulit kalian! Ganti warna kalian dan tunggangi gelombang untuk sampai kekuasaan.. kekuasaan kamerad! Persetan dengan prinsip!”
- Strategi Partai Komunis Dunia, Zagladin 1975 “Orang komunis harus menerapkan taktik lentur dan beragam, harum mempelajari bagaimana menggunakan bentuk perjuangan damai dan bukan damai, legal dan illegal, parlementer atau pengarahan masa, lalu menerapkannya secara terampil”
Sebagai Penutup,
Berikut Kata Bung
Hatta Tentang Marxisme – Komunisme “Kalau ada orang komunis yang mengatakan ia
Percaya Tuhan, atau orang isam mengaku dirinya Marxis, maka ada yang tidak
beres padanya”
Wassalamuallaikum
Warahmatullahi Wabarakatuh
Keren tulisannya..
BalasHapusKa, gua jadi berkurang paham komunisnya nih gara2 buku itu wkwk
BalasHapus@rivaldi Cesanosa : alhamdulillah kalau begitu hahaha.
BalasHapusKomunisme itu Sosialisme yang dibelokkan secara paksa.
BalasHapusSaya juga gak suka karena penerapannya pun gak pernah bener.
Tapi harus diingat kalau kiri bukan cuma Komunisme.
Saya kiri, tapi bukan Komunis.
yaa sosialis juga bisa dibilang kiri
HapusBagaiman bisa anda sudah membaca begitu banyak buku mengenai faham komunisme dan anda sampai ngefans dengan komunisme.. Tapi hanya karna satu buku yg bertentangan dengan komunis,marxis,lenin langsung anda tinggalkan..
BalasHapusbuku itu hanya pertanda saja, menjadi titik balik dimulainya pemahaman baru dalam alam berpikir dan ideologi saya.. keraguan yg muncul menjadi pemicu utamanya... dan juga keimanan sebagai seorang beragama :)
Hapusjika anda ingin menjadi komunis yg berama pun silahkan saja. itu pilihan anda. tapi ini pilihan saya untuk memnendang jauh2 komunisme dalam seluruh hidup saya..
Komunis sejak sd saya dah paham ajaran setan..kalo pemerataan ya islam yang paling benar dgn zakat dan aturan yang memberikan kenyamanan bagi orang miskin dan kaum proletar..bukankah nabi kita selalu bersedekah membantu fakir miskin..tidak ada ajaran yang lebih hebat dari islam
BalasHapusMuncul abad 19 ajarannya. mati pada abad 20...islam dari adam manusia pertama..sampai sekarang..ajarannya makin di cintai umat manusia..
BalasHapusKomunis sejak sd saya dah paham ajaran setan..kalo pemerataan ya islam yang paling benar dgn zakat dan aturan yang memberikan kenyamanan bagi orang miskin dan kaum proletar..bukankah nabi kita selalu bersedekah membantu fakir miskin..tidak ada ajaran yang lebih hebat dari islam
BalasHapusEgi? Ini aku Egi gua bukan pki
BalasHapusDari sejarah apa yg di ceritakan kakek saya dulu bahwa komunisme (PKI) sangat kejam tidak berpikemanusian dan tdk mengakuai adanya tuhan.
BalasHapusAtheis "tdk bertuhan adalah hak asasi"
BalasHapusKomunis "anti ketuhanan dan memaksa massa mengikuti idiologinya" membunuh satu adalah tragedi sejuta adalah statistik,prinsip kejam di atas kejam
Ketika Allah sdh berkehendak dan memberikan hidayah serta petunjukNya kpd siapapun yg dikehendakinya, maka Kun fayakun.....Alhamdulillah kebenaran akan agama Allah Swt sebagai Agama yg Rahmatan lilalamin menyinari kita semua, Aamiin yaa Rabbal Alamin
BalasHapusKomunis itu sifatnya kaya yajuj-majuj suka membunuh, apa mereka yajuj-majuj.Komunis otak nya dibodohkan,atau sangat bodoh, pendek akal tidak percaya Tuhan ngga jauh beda kaya firaun, Namrudz, kalo Tuhan ngga ada mana mungkin alam dunia tercipta. Janganlah menuhankan otak kaum Komunis, otak itu kalo di pukul udah error, kalo sgala suatu hanya mengandalkan otak ngga bakalan kuat, apa lagi masalah yg goib, semoga kita di jauh kan dari pemikiran Komunis Amiin..
BalasHapus